Moisturizer menjadi skincare yang penting bagi sejumlah orang. Moisturizer berguna untuk melembabkan kulit wajah dan menjaga lapisan sel kulit tetap terhidrasi. Sehingga, moisturizer penting digunakan dalam rutinitas perawatan kulitmu.
Sejumlah merek moisturizer terbaik kini mudah didapatkan seperti , , dan . Namun, Anda harus memilih moisturizer yang cocok dengan jenis kulit wajah. Sebab, memilih moisturizer yang tepat akan membuat kulit wajah bercahaya seperti yang diinginkan.
Tak hanya sesuai jenis kulit, ada hal lain yang perlu diperhatikan dalam memilih moisturizer yang tepat. Divisum dr Hastry pada 2021, Danu Ternyata Punya Luka Cakar yang Kini Jadi Alat Bukti Kasus Subang Halaman 3 Way Kanan Pamer Produk Perkebunan di Pekan Raya Lampung
Satu Keping Bisa Ditukar Yamaha NMAX Uang Koin Rp1000 Kelapa Sawit dan Rp500 Melati Kini DItarik BI Motorplus Pilihan Mobil Bekas Eropa Bekas di Bawah Rp 50 Juta Desember 2023 RAMALAN SHIO Besok Sabtu 16 Desember 2023: Shio Kambing Awas Boros, Shio Ayam Jangan Menyerah Halaman 4
DPO Pencuri Kopi di Way Kanan Lampung Dibekuk Polisi Aktivis HAM Belanda Minta Pemerintah Belanda Memblokir Ekspor Suku Cadang Pesawat F 35 ke Israel Anda yang memiliki kulit sensitif mungkin ingin tetap menggunakan produk dengan gliserin, karena bahan lain dapat menimbulkan sensasi terbakar pada kulit yang teriritasi.
Anda juga harus menghindari oklusi di area yang rentan berjerawat. Jika Anda cenderung memiliki kulit kering, cari krim atau losion berbahan dasar minyak. Moisturizer yang mengandung alkohol atau wewangian umumnya juga harus dihindari bagi Anda yang memiliki kulit kering, karena dapat memperburuk masalah.
Untuk kulit berminyak atau berjerawat, gel dan serum ringan lebih bermanfaat. Orang dengan kulit berminyak membutuhkan moisturizer jika lapisan pelindung alami mereka terkelupas dengan sabun yang keras. Namun, orang dengan kulit normal atau berminyak yang dapat menghasilkan sebum yang cukup untuk melindungi kulit, tidak perlu tambahan kelembapan.
Ada beberapa jenis moisturizer yakni humektan, emolien, dan oklusif. Humektan akan menarik air ke lapisan atas kulit. Lalu, emolien membantu menahan air untuk menghasilkan kulit yang halus dan lembut.
Sementara, oklusif memberikan pelindung yang lebih tebal untuk mencegah kehilangan air. Sebagian besar moisturizer wajah memiliki humektan dan emolien yang bekerja bersama sama. Apabila Anda melihat daftar bahan moisturizer, cari hal hal seperti ceramide.
Ceramide merupakan molekul lipid lilin yang membantu melembabkan kulit, dan asam hialuronat, yang juga dikenal dengan pelembabnya yang intens. Selanjutnya, hindari memilih moisturizer yang mengandung bahan wewangian, karena dapat mengiritasi kulit kering. Beberapa ahli juga mengatakan untuk menghindari bahan bahan yang tidak perlu dan berpotensi mengiritasi, seperti pewarna tambahan dan parfum.
Bagi orang dengan kulit sensitif, hindari memilih perawatan kulit organik, karena banyak bahan yang dapat memperparah alergi. Selain itu, hindari asam alfa hidroksi, asam glikolat, asam retinoat, dan asam salisilat jika Anda memiliki kulit kering atau sensitif. Bahan bahan ini dapat menembus kulit terlalu dalam dan mengganggu kulit halus.
Anda juga sebaiknya menjauhi produk moisturizer yang mengandung alkohol. Kemudian, batasi penggunaan krim atau salep steroid hanya untuk satu atau dua minggu kecuali jika dokter menyarankan untuk menggunakannya lebih lama. Terlalu sering menggunakan krim ini dapat membuat kulit menjadi sangat tipis dan menyebabkan masalah kulit lainnya.
Lalu, jauhi pelembab yang mengandung bahan ramah kulit kering yakni asam urea atau laktat. Bahan tersebut dapat memperburuk iritasi kulit yang ada. Moisturizer harus selalu dioleskan pada wajah yang sudah dibersihkan karena dapat mencegah kulit mengering.
Artinya, Anda harus menggunakan moisturizer baik di pagi maupun malam hari setelah mencuci muka dengan pembersih. Selain itu, menggunakan moisturizer pada kulit yang sedikit lembap akan meningkatkan keefektifannya karena dapat mengunci kelembapan. Pertama, gunakan lebih dari satu moisturizer (bila perlu).
Losion tipis untuk wajah dan krim kental untuk tubuh, mungkin tepat untuk perawatan kulit Anda secara menyeluruh. Kedua, oleskan moisturizer saat kulit Anda lembap. Ratakan moisturizer favorit Anda beberapa menit setelah mandi.
Kemudian tepuk tepuk kulit Anda hingga kering. Terakhir, jadikan moisturizer Anda berfungsi ganda. Apabila ingin meratakan warna kulit, cari moisturizer berwarna yang cocok untuk kulit.
Moisturizer alami biasanya mencakup bahan bahan alami yang tersedia di dapur. Moisturizer alami membantu menjaga kulit Anda tetap terhidrasi dan ternutrisi saat dioleskan. Beberapa bahan tersebut antara lain madu, minyak kelapa, lidah buaya, minyak zaitun, shea butter, minyak almond, minyak jojoba, minyak biji bunga matahari, dan minyak argan.
Adapun pelembab lain yang tersedia di pasaran, mengandung formulasi yang dikembangkan untuk memenuhi berbagai jenis dan masalah kulit. Losion memiliki persentase air yang lebih besar dalam formulanya dan konsistensinya lebih encer. Losion mudah menyebar, cepat meresap, dan terasa sangat ringan di kulit.
Losion cukup menghidrasi tanpa terasa berat dan bekerja dengan baik untuk Anda yang memiliki kulit berminyak. Anda yang memiliki kulit kering juga dapat menggunakan losion saat udara panas dan lembap. Sebagian besar pelembab wajah termasuk dalam kategori ini.
Krim biasanya diformulasikan dengan setengah air dan setengah minyak. Lebih berat dari losion, krim kulit cenderung kurang berminyak dibandingkan salep dan mudah dioleskan ke area yang luas. Krim membantu melembabkan kulit kering tanpa terasa terlalu berat dan paling bermanfaat bagi Anda yang memiliki kulit normal dan kering.
Salep adalah yang terberat dari ketiganya yang dibuat terutama dengan 80 persen minyak dan 20 persen air. Salep membentuk penghalang yang membantu menyegel kelembapan ke dalam kulit. Adapun salep paling baik digunakan untuk kulit yang sangat kering atau area yang rentan terhadap kekeringan seperti siku dan kaki.
Salep kulit juga dapat membantu melindungi, meredakan, dan mencegah kulit pecah pecah selama musim dingin. Salep biasanya berminyak, sehingga mungkin tidak cocok untuk Anda yang memiliki kulit berminyak. Artikel ini merupakan bagian dari
KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.